Promosi Blog di google

|

Google, google, dan google lagi yang dibicarakan, ada apa dengan google? Memang tak dapat dipungkiri bahwa sebagaimana kita ketahui si mbah google ini merupakan situs yang mempunyai search engine atau mesin pencari terbesar di dunia untuk saat ini, ribuan atau bahkan jutaan website/blog bersaing memperebutkan perhatian mbah google agar situs miliknya di tempatkan pada urutan teratas pencarian. Dan tentunya apabila website/blog kita di tempatkan pada urutan teratas, niscaya website/blog kita berkesempatan di banjiri oleh pengunjung dari bebagai penjuru dunia, bukankah itu yang selama ini kita harapkan?
Caranya adalah;

- Memperbaiki Pengaturan blog, Yang paling harus diperhatikan adalah bagian Publikasikan (publishing), nah di bagian paling bawah ada pilihan untuk --> Kirim Ping (send ping), pilihlah Ya atau Yes dan jangan lupa mengklik tombol Simpan Pengaturan untuk menyimpan perubahan pengaturan. Dengan mengatur pilihan kirim ping dengan Ya berarti setiap postingan kita akan di kirimkan ke google secara otomatis oleh blogger.

- Link ke blog dengan page rank tinggi, Salah satu cara agar blog kita lebih cepat terindeks di google adalah kita di link oleh blog yang mempunyai page rank yang tinggi, dan biasanya blog-blog tersebut adalah blog terkenal.

- # Pasang tag meta, Salah satu cara agar blog kita lebih di lirik atau di kenali oleh mesin pencari miliknya om google adalah memasang tag meta di bagian header pada kode template blog. contoh tag meta untuk blogger seperti ini :

<meta name="robots" content="INDEX, FOLLOW"> </meta>
<meta name="description" content="Deskripsi dari blog sobat di sini "> </meta>
<meta name="keywords" content="kata kunci atau keyword simpan disini, buatlah beberapa keyword yang sobat anggap sangat berhubungan dengan blog sobat "> </meta>

simpan di bawah kode <title><data:blog.pageTitle/></title> untuk template baru atau di bawah kode <title><$BlogPageTitle$></title> untuk template klasik, jangan lupa klik Simpan perubahan

- Daftar Google di http://www.google.com/addurl/, isi form yang di sediakan :
# URL --> Isi dengan URL blog sobat.
# Comments --> Isi dengan keyword atau kata kunci yang berhubungan dengan blog sobat
# Isi kotak kosong dengan huruf Verifikasi yang tersedia
# Klik tombol Add URL
# Selesai.

- mendaftar ke google sitemap maka setiap artikel yang kita posting akan secara otomatis di tangkap oleh google. Ada satu hal yang perlu di ketahui yaitu sobat harus mempunyai account email di google, akan tetapi sobat tidak perlu kawatir karena tak seperti waktu dulu yaitu untuk membuat email di google harus di invite oleh orang lain, sekarang sudah bisa sendiri. Bagi yang belum punya bikin dulu deh, jalan yang mudah adalah coba login di google dengan email yang di berikan untuk Blogger.com, nah nanti akan secara otomatis di suruh upgrade ama ntuh mbah google dan di suruh melengkapi formulir bikin account di google.

1. Login di google dengan ID GMAIL, silahkan kunjungi google sitemap


2. Setelah berada di halaman account, alihkan perhatian ke halaman sebelah atas ! di sana terdapat kotak isian di samping tombol Add Site, isilah kotak tersebut dengan alamat blog. Contoh : http://aindra.blogspot.com


3. Klik tombol Add Site


4. Klik link Verify your site


5. Klik menu dropdown yang ada, pilih metode yang di inginkan. Biar mudah pilih saja yang Add a meta tag


6. Copy meta tag yang di berikan, lalu paste pada notepad


7. Silahkan masuk ke account blogger dan tuju blog yang di daftarkan tadi


8. Copy paste meta tag yang di berikan tadi, sebaiknya di bawah kode <title><data:blog.pageTitle/></title> untuk template baru atau di bawah kode <title><$BlogPageTitle$></title> untuk template klasik, jangan lupa klik Simpan perubahan


9. Bila sudah selesai, tuju kembali google site map, lalu klik tombol Verify


10. Selesai.



Read More..

Kotak Komentar ala wordpress

|

Banyak blogger yang menggunakan layanan blogspot mengeluhkan akan kotak komentar yang di sediakan oleh blogspot, kenapa demikian? ini disebabkan karena kotak komentar yang tersedia tidaklah langsung berada persis di bawah setiap posting artikel, melainkan hanya sebuah link yang harus di klik oleh pengunjung yang mau berkomentar akan artikel tersebut, ini menyebabkan para komentator agak sedikit enggan untuk berkomentar karena merasa malas untuk membuka window baru hanya sekedar untuk berkomentar. Lain halnya dengan layanan blog dari Wordpress yang pada setiap artikel akan langsung di berikan kotak isian untuk berkomentar sehingga tak dapat di pungkiri bahwa para pengguna blogspot lebih sedikit menerima komentar pada artikelnya di bandingkan dengan blogger penguna wordpress.

Namun ada situs yang bisa menyediakan kotak komentar sama dengan kepunyaan wordpress. Situs ini beralamat di http://www.haloscan.com. Dengan haloscan kita dapat mengganti kotak komentar blogspot dengan kotak komentar milik mereka. Satu hal yang perlu diketahui sebelum mengganti kotak komentar blogspot dengan haloscan yaitu komentar-komentar yang terdahulu akan hilang, jadi silahkan berpikir-pikir dahulu sebelum mengambil keputusan untuk menggantinya.
Langkah pertama yang saya sarankan adalah backup terlebih dahulu kode template blog untuk nanti di ubah oleh haloscan. Sudah siap? ikuti langkah-langkah berikut ini :

1. Silahkan kunjungi http://www.haloscan.com


2. Klik tab menu Sign Up untuk melakukan pendaftaran pada situs tersebut.


3. Ada beberapa form yang perlu di isi :


* Username --> isi dengan user name yang di inginkan. Contoh : ontohod

* Password --> isi dengan password yang di inginkan. Contoh : borokokok

* Verify Passwotd --> isi kembali dengan password yang tadi. Contoh : borokokok

* Your Homepage Title --> isi dengan judul blog sobat. Contoh : Rubrik Elektronik

* Your Homepage URL --> isi dengan alamat blog sobat. Contoh : http://rubrik-elektronik.blogspot.com

* Email --> isi dengan alamat email sobat. Contoh : balakasadut@yahoo.com


4. Klik tombol Continue


5. Setelah ada ucapan Congratulations...., klik link Login to member area


6. Silahkan Login dengan username serta password yang tadi di tulis, kemudian klik tombol Sigin In


7. Klik menu Settings


8. Beberapa form yang harus di isi :


* Comment Sort Order --> silahkan pilih yang sobat mau, Oldest to Recent (komentar di urutkan dari yang terlama ke yang terbaru), Most Recent to Oldest (dari yang terbaru ke yang terlama)

* Window Width --> isi dengan nilai lebar yang di inginkan. Contoh : 490

* Window Height --> isi dengan nilai yang di inginkan. Contoh : 450

* Open in Popup Wnindow --> pilih Off

* Smile --> pilih On

* Time Zone --> pilih waktu yang sesuai dengan tempat sobat. Contoh : untuk jakarta pilih yang GMT + 7

* Title --> isi dengan judul yang di inginkan

* Character Encoding --> pilih UTF-8

* Date format --> formasi tanggal : m.d.y berarti bulan (Month) tanggal (date) tahun (year),silahkan di ubah formatnya
* Klik tombol Save Changes


9. Langkah selanjutnya, klik menu Template


10. Silahkan pilih yang di sukai, sebaiknya sesuaikan dengan warna template blog, kemudian klik save


11. Lanjut lagi, klik menu Install


12. Beri tanda pada radio button di samping tulisan Blogger or Blogspot (New version / Google Login)


13. Klik tombol Next >>


14. Klik tombol Brows..., silahkan pilih file template sobat yang tadi sudah di backup.kalau belum silahkan backup dulu template blognya.


15. Klik tombol Upload Blogger Template


16. Jika sukses, klik tombol Download New Template, silahkan di save dulu


17. Klik link bertuliskan Login to Blogger account, atau kalau bingung silahkan langsung Login ke blogger


18. Setelah berada pada halaman account blogger, silahkan klik menu Layout, trus klik menu Edit HTML lalu klik tombol Brows..., masukan template tadi yang dari haloscan kemudian klik tombol Upload


19. Tunggu beberapa saat sampai proses berakhir


20. Lihat hasilnya. Sekarang sobat mempunyai kotak komentar sama dengan yang ada di Wordpress


21. Selesai.




Nah yang di atas merupakan langkah-langkah untuk menginstall kotak komentar. Jika menginginkan menyimpan Recent Comments atau komentar terbaru di pampang di sidebar, silahkan balik lagi ke account haloscan dan ikuti langkah-langkah berikut :

1. Klik menu dashboard


2. Klik link Put this widget on your site, dibawah tulisan Recent Comments


3. Klik tombol Add to Blogger, kembali ke menu blogger


4. Pilih nama blog yang akan di pasang widget recent comment nya. ganti nama judul Recent Comment jika ingin di ubah dengan kata yang lain


5. Klik tombol MENAMBAH WIDGET, maka secara otomatis widget tersebut di tambahkan pada sidebar.

6. Silahkan lihat hasilnya (akan tetapi tentunya komentar akan kosong karena belum ada yang berkomentar).


7. Selesai.



Read More..

Tuhan Itu Netral* Sebuah Renungan!*

|

Tuhan... menjadi momok yang selalu di perdebatkan, yang selalu direbutkan, yang selalu di anggap berpihak... Tiap tiap agama mengklaim bahwa Tuhannya adalah yang paling benar, sehingga terkadang membuat manusia itu sendiri lupa akan eksistensi akan Tuhan.

apa sebenarnya Tuhan itu, dialah sang maha, Dia adalah yang tidak berpihak, Dia yang telah menciptakan apa yang di bumi, dilangit dan di antaranya. baik dan buruk telah Dia ciptakan, tanpa sedikitpun Dia berpihak atas keduanya, Dia memberikan semua kepada manusia untuk dipilih, tanpa sedikitpun Dia mengatur atas pilihan manusia tersebut... tak sedikit manusia yang memperebutkannya, merasa Tuhannya yang paling benar, merasa Tuhannya yang paling maha.
Tuhan telah memberikan semua berpasang pasangan... untuk saling mengenal, namun, manusia, dengan semakin mengenal, maka semakin mudah menimbulkan konflik.. menciptakan kelompok satu dengan kelompok lain, kelompoknya, bahkan dirinya yang paling benar.

Manusia hanya bisa beranggapan bahwa Tuhan itu seperti ini, Tuhan ini seperti itu.. tapi apa hanya segitu esensi akan Tuhan? tidak, Dia yang maha segalanya, bahkan lautan pun dijadikan tinta, tidak akan sanggup untuk menuliskan kalimat kalimat / esensi DIA.

Jadi buat apa saling bertengkar, buat apa saling menghujat, buat apa saling menyindir, buat apa saling merasa benar..

tanpa disadari, label label agama menjadi barrier, menjadi jarak akan hablum minannas... bukankah agama itu hanya menjadi pedoman hidup?? menjadi tuntunan dalam menuju kearah dia?

Ada cerita, ketika acara idul adha, dan idul fitri, dimana saat pembagian jatah hak hak yang barhak...
ada salah satu warga di suatu wilayah yang beragama selain I.S.L.A.M namun dia termasuk orang tidak mampu, orang yang berhak menerima bantuan. namun sayang... sekali lagi agama menjadi halangan didalam hablum minannass.. ketika didaftarkan namanya sebagai orang yang berhak menerima, namun mendapat hambatan oleh sesepuh agama di kampung tersebut...
beliau berkata: "... udah Gila ya... itu orang bukan orang islam... masa mo kasih daging qurban!!!" tersentak mendengarnya...

lalu ada yang jawab "lha, tapi dia kan termasuk golongan Fakir, kenapa harus kita bedakan"

beliau kembali... menjawab.. "gila apa! tetep aja tidak boleh, ini kan hari raya qurban, hari rayanya orang islam, yang berhak menerima hanyalah orang islam"

Kembali ada yang nyaut " Lalu bagaimana dengan nabi ibrahim?? apakah saat itu beliau sudah memegang syariat islam yang diterima oleh nabi muhammad?, dimana syariat islam tersebut bahkan baru diterima oleh nabi 13 tahun setelah beliau menerima kenabiannya"

Sebuah renungan,dul adha dan idul fitri, sebenernya sekarang hanya menjadi pesta rakyat, bahkan mereka yang di tua kan, terlena oleh pesta rakyat tersebut.
esensi qurban dan kembali ke fitrah sering di lupakan, yang ada hanyalah... : pas idul adha, kita akan merasakan makan daging kambing, sapi secara gratis, namun pihak yang lainnya akan tetap seperti apa adanya. dan idul fitri, adalah pesta rakyat yang wajib dilakukan setahun sekali, berlomba lomba akan keindahan, berlomba lomba akan menyediakan makanan, berlomba lomba akan silaturahmi... namun.. semua itu hanya sekali setahun, cukupkah silaturahmi hanya setahun sekali? dan kemana 364 hari sebelumnya?????? satu hari yang numpang lewat. 1 bulan sebelumnya berpuasa hanyalah menahan lapar tanpa mengambil makna dari berpuasa.. bahkan tidak sedikit yang menjadikan waktu berbuka sebagai waktu pembalasan. itulah agama... yang dibangga banggakan, tapi hanya menjadi buku pedoman, tidak menjadi tuntunan serta pedoman hidup.

begitu mudah manusia terpancing, terprovokasi bila membahas masalah agama... untuk apa di permasalahkan? itulah tuntunan hidup masing masing, bila tuntunan hidup ku islam, maka jalanilah sesuai tuntunannya, bila tuntunan hidup ku kristen, maka jalanilah sesuai tuntunannya, bila tuntunan hidup ku kejawen, maka jalanilah sesuai tuntunannya... untuk apa merasa paling benar? untuk apa merasa kelompok lain yang berbeda tuntunannya itu sesat??

begitu mudah mengambil dalil dalam kitab suci maupun kitab pendukung lainnya untuk mengatakan bahwa ajarannya ku paling benar, tapi apakah itu cukup untuk menjelaskan seluruh esensi akan hidupnya yang Satu? Hidup nya Yang Esa? Hidupnya yang Maha Segalanya??

kalau kamu beribadah, maka beribadah lah kamu tanpa merasa kamu paling mulia dibanding dengan yang tidak beribadah, bila kamu merasa agama A, maka jalanilah tuntunannya tanpa merendahkan tuntunan yang lain.

apapun agamanya minumnya Tehbotol Sosro

Saya bukan kelompok Suni, saya bukan kelompok syiah.
saya bukan kelompok syariat, saya bukan kelompok tarekat.
saya bukan kelompok hakekat, saya bukan kelompok makrifat..
saya malu berkelompok.....

dan kebetulan, di ktp saya terpampang stempel islam, tapi apa benar saya sudah islam???

apa benar saya sudah selamat? selamat mulut ku, selamat telinga ku, selamat mata ku, pikiran ku, selamat jiwa ku, selamat raga ku?

saya pun tidak tahu...

pantas kah saya hidup menyandang islam sebagai stempel ku? padahal mulut ini masih belum selamat? mata ini masih belum selamat? semua yang di raga ini belum selamat?

Label label lah yang menjadikan manusia menjadi lebih supperior, menjadi paling hebat...

jangan percaya iklan sebelum mencicipi apa yang di iklankan

hebat sang saudara tua memancing, sehingga tanpa disadari saya menjadi budaknya.. begitu mudah emosi, begitu mudah tersinggung, begitu mudah menjudge seseorang sesat bila ia bersebrangan dengan pendapatku.

hal yang diatas hanyalah apa yang aku pahami, yang baik datang dari tuhan, yang buruk pun datang dari tuhan..

Khoirihi wasyarihi mina Allah.

Bila ada yang tidak terima, mohon maaf sebesar besarnya, semoga sharing ini tidak menjadikan kita sebagai budak syetan..

tapi... seingat saya, sepengetahuan saya... tanpa adanya syetan.... Hidup ini tidak akan berwarna, tidak akan rame....

Read More..

Mengharapkan Ridho Nya

|

Mencapai Keridhoan Nya
Dengan mengharapkan agar dapat pahala, agar mendapatkan syurga, agar terjauhkan dari neraka! padahal DIA sang Rob, sang pendidik memiliki Nilai yang lebih tinggi dibandingkan semua itu, kita mengukur Maha Pengasih dan maha Pemurahnya melalui Pahala, Rizky, dan berbagai tetek bengek yang menodai pikiran kita.
Saat seseorang muslim ditanya kenapa kamu sholat berjamaah? jawabannya adalah karena pahalanya berlipat lipat. saat ditanya kenapa kamu sholat, jawabannya biar waktu di hisab memiliki tabungan untuk di sorga, Tabungan, Tabungan, dan tabungan, sering sekali mendengar kata itu.

Tabungan amal, tabungan pahala, tabungan kebaikan, tabungan doa. Apa semurah itu berkah dan rizky yang diberikannya kepada kita? apakah pantas kita mengitung hitung dengan kalkulator amal atas apa yang DIA berikan?
Hidup merupakan Hidupnya, Di dalam Diri ini terdapat 99 Asmanya, Didalam Jiwa ini terdapat 20 Sifatnya.
Tanpa pernah mengingkari apa yang didapat oleh Diri dalam menjalani hidup ini, tetapi kadang membuat kita tersesat akan kalkulator pahala dan iman!
Lantas apa yang harus kita cari dalam hidup ini?

Ridhonya!!

Enak saja situ bilang hanya mencari ridhonya!!! apa situ bisa mengimplementasikan dalam hidup situ???
Saya mencoba hanya untuk mendapatkan ridhonya, karena kalbu saya terdapat tempat untuk syeitan, bilasanya saya melenceng, hal tersebut adalah tak luput dari kodrat saya dalam mengarungi Hidup DIA!. dalam proses perjalanan, kadang tanpa tak disadari kita terperosok, hal itu adalah hal yang wajar, karena saya berada dalam masa yang sangat berwarna ini, kecuali saya seorang Pertapa, saya seorang Syeikh. Nyatanya saya hanyalah Ukhies yang ingin menuju sedikit dari apa yang dapat saya tempuh.
Mengharapkan Ridho tidaklah mudah, bahkan bila sanya saya mengatakan apa yang saya lakukan hanya untuk mendapatkan ridhonya, membuat saya terperosok dalam lubang Timbal balik, sehingga saya menuntut apa yang ingin saya pinta.

Jadi Bagaimana untuk mendapatkan ridhonya?

Lupakan Apa yang kamu lakukan, ikuti apa yang harus kamu ikuti. Tanpa sedikitpun kamu mengingat apa yang baru saja kamu lakukan.

Maksudnya?

Bila kamu Sholat, sholatlah sebagaimana mestinya, jangan karena sudah masuk waktu sholat, jangan karena anda harus sholat sebagai kewajiban anda. tapi sholatlah karena kamu butuh untuk diri mu, tanpa memikirkan apa yang ada diluar sholat tersebut.

Kalau sudah begitu apa sudah mencapai ridhonya?

Belum, karena kamu masih mengharapkan ridhonya!

Lupakan semua yang perbuatan baik anda... Lupakan.... Lupakan... bahkan saat anda menerima rizky, jangan pernah mengatakan, ini imbalan atas apa yang pernah anda lakukan di masa lalu, tetapi itu semua hanya miliknya, dan DIA yang Satu yang maha memberikan Rizky untuk anda.

Read More..

Kejawen

|

Kepercayaan
Orang Jawa percaya bahwa Tuhan adalah pusat alam semesta dan pusat segala kehidupan karena sebelum semuanya terjadi di dunia ini Tuhanlah yang pertama kali ada. Tuhan tidak hanya menciptakan alam semesta beserta isinya tetapi juga bertindak sebagai pengatur, karena segala sesuatunya bergerak menurut rencana dan atas ijin serta kehendakNYA.


Definisi:
Pusat yang dimaksud dalam pengertian ini adalah sumber yang dapat memberikan penghidupan, keseimbangan dan kestabilan, yang dapat juga memberi kehidupan dan penghubung individu dengan dunia atas. Pandangan orang Jawa yang demikian biasa disebut Manunggaling Kawula Lan Gusti, yaitu pandangan yang beranggapan bahwa kewajiban moral manusia adalah mencapai harmoni dengan kekuatan terakhir dan pada kesatuan terakhir, yaitu manusia menyerahkan dirinya selaku kawula terhadap Gustinya. Puncak gunung dalam kebudayaan Jawa dianggap suatu tempat yang tinggi dan paling dekat dengan dunia diatas, karena pada awalnya dipercayai bahwa roh nenek moyang tinggal di gunung-gunung.
Sebagian besar orang Jawa termasuk dalam golongan yang telah berusaha mencampurkan beberapa konsep dan cara berpikir agama dengan pandangan asli mengenai alam kodrati (dunia ini) dan alam adikodrati (alam gaib atau supranaturaL)
Niels Mulder mengatakan bahwa pandangan hidup merupakan suatu abstraksi dari pengalaman hidup. Pandangan hidup adalah sebuah pengaturan mental dari pengalaman hidup yang kemudian dapat mengembangkan suatu sikap terhadap hidup.


Sudut Pandang:
Ciri pandangan hidup orang Jawa adalah realitas yang mengarah kepada pembentukan kesatuan Numinus antara alam nyata, masyarakat dan alam adikodrati yang dianggap keramat. Alam adalah ungkapan kekuasaan yang menentukan kehidupan. Orang Jawa percaya bahwa kehidupan mereka telah ada garisnya, mereka hanya menjalankan saja.
Dasar kepercayaan Jawa atau Javanisme adalah keyakinan bahwa segala sesuatu yang ada didunia ini pada hakekatnya adalah satu, atau merupakan kesatuan* hidup. Javanisme memandang kehidupan manusia selalu terpaut erat dalam kosmos alam raya. Dengan demikian kehidupan manusia merupakan suatu perjalanan yang penuh dengan pengalaman-pengalaman yang religius.
Alam pikiran orang Jawa merumuskan kehidupan manusia berada dalam dua kosmos (alam) yaitu makrokosmos dan mikrokosmos.
Makrokosmos dalam pikiran orang Jawa adalah sikap dan pandangan hidup terhadap alam semesta, yang mengandung kekuatan-kekuatan supranatural (adikodrati). Tujuan utama dalam hidup adalah mencari serta menciptakan keselarasan atau keseimbangan antara kehidupan makrokosmos dan mikrokosmos.
Dalam makrokosmos pusat alam semesta adalah Tuhan. Alam semesta memiliki kirarki yang ditujukan dengan adanya jenjang alam kehidupan dan adanya tingkatan dunia yang semakin sempurna (dunia atas – dunia manusia - dunia bawah). Alam semesta terdiri dari empat arah utama ditambah satu pusat yaitu Tuhan yang mempersatukan dan memberi keseimbangan.


Sikap:
Sikap dan pandangan terhadap dunia nyata (mikrokosmos) adalah tercermin pada kehidupan manusia dengan lingkungannya, susunan manusia dalam masyarakat, tata kehidupan manusai sehari-hari dan segala sesuatu yang nampak oleh mata. Dalam menghadapi kehidupan manusia yang baik dan benar didunia inii tergantung pada kekuatan batin dan jiwanya.
Bagi orang Jawa dahulu, pusat dunia ini ada pada pimpinan atau raja dan keraton, Tuhan adalah pusat makrokosmos sedangkan raja dianggap perwujudan wakil Tuhan di dunia ,sehingga dalam dirinya terdapat keseimbangan berbagai kekuatan dari dua alam. Jadi raja dipandang sebagai pusat komunitas di dunia seperti halnya raja menjadi mikrokosmos dari wakil Tuhan dengan keraton sebagi tempat kediaman raja. Keraton merupakan pusat keramat kerajaan dan bersemayamnya raja karena rajapun dianggap merupakan sumber kekuatan-kekuatan kosmis yang mengalir ke daerah kedaulatannya dan membawa ketentraman, keadilan dan kesuburan wilayah.
Hal hal diatas merupakan gambaran umum tentang alam pikiran serta sikap dan pandangan hidup yang dimiliki oleh orang Jawa pada jaman kerajaan. Alam pikiran ini telah berakar kuat dan menjadi landasan falsafah dari segala perwujudan yang ada dalam tata kehidupan orang Jawa.

Religius Orang Kejawen.
Menurut kamus bahasa Inggris istilah kejawen atau kejawaan adalah Javanism, Javaneseness ; yang merupakan suatu cap deskriptif bagi unsur-unsur kebudayaan Jawa yang dianggap sebagai hakikat Jawa dan yang mendefisikannya sebagai suatu kategori khas. Javanisme yaitu agama beserta pandangan hidup orang Jawa, yang menekankan ketentraman batin, keselarasan dan keseimbangan, sikap nrima terhadap segala peristiwa yang terjadi sambil menempatkan individu dibawah masyarakat dan masyarakat dibawah semesta alam.
Neils Mulder memperkirakan unsur-unsur ini berasal dari masa Hindu – Budha dalam sejarah Jawa yang berbaur dalam suatu filsafat, yaitu sistem khusus dari dasar bagi perilaku kehidupan. Sistem pemikiran Javanisme adalah lengkap pada dirinya, yang berisikan kosmologi, mitologi, seperangkat konsepsi yang pada hakikatnya bersifat mistik dan sebagainya yang menimbulkan anthropologi Jawa tersendiri, yaitu suatu sistem gagasan mengenai sifat dasar manusia dan masyarakat, yang pada gilirannya menerangkan etika, tradisi dan gaya Jawa. Singkatnya Javanisme memberikan suatu alam pemikiran secara umum sebagai suatu badan pengetahuan yang menyeluruh, yang dipergunakan untuk menafsirkan kehidupan sebagaimana adanya dan rupanya. Jadi kejawen bukanlah suatu katagori keagamaan, tetapi menunjukkan kepada suatu etika dan gaya hidp yang diilhami oleh cara berpikir Javanisme.
Dasar pandangan manusia jawa berpendapat bahwa tatanan alam dan masyarakat sudah ditentukan dalam segala seginya. Mereka menganggap bahwa pokok kehidupan dan status dirinya sudah ditetapkan, nasibnya sudah ditentukan sebelumnya, jadi mereka harus menanggung kesulitan hidupnya dengan sabar. Anggapan – anggapan mereka itu berhubungan erat dengan kepercayaan mereka pada bimbingan adikodrati dan bantuan dari roh nenek moyang yang seperti Tuhan sehingga menimbulkan perasaan keagamaan dan rasa aman.
Kejawaan atau kejawen dapat diungkapkan dengan baik oleh mereka yang mengerti tentang rahasia-rahasia kebudayaan Jawa, dan bahwa kejawen ini sering sekali diwakili yang paling baik oleh golongan elite priyayi lama dan keturunan-keturunannya yang menegaskan adalah bahwa kesadaran akan budaya sendiri merupakan gejala yang tersebar luas di kalangan orang Jawa. Kesadaran akan budaya ini sering kali menjadi kebanggaan dan identitas kultural. Orang-orang inilah yang memelihara warisan budaya Jawa secara mendalam yang dapat dianggap sebagai Kejawen.


Budaya dan Culture
Budaya Jawa Kejawen memahami kepercayaa pada pelbagai macam roh-roh yang tidak kelihatan yang dapat menimbulkan bahaya seperti kecelakaan atau penyakit apabila mereka dibuat marah atau penganutnya tidak hati-hati. Untuk melindungi semua itu, orang Jawa kejawen memberi sesajen atau caos dahar yang dipercaya dapat mengelakkan kejadian-kejadian yang tidak diinginkan. Sesajen yang digunakan biasanya terdiri dari nasi dan aneka makanan lain, daun-daun bunga serta kemenyan.
Contoh kegiatan religius dalam masyarakat Jawa, khususnya orang Jawa Kejawen adalah puasa atau siam. Orang Jawa Kejawen mempunyai kebiasaan berpuasa pada hari-hari tertentu misalnya : Senin – Kamis atau pada hari lahir, semuanya itu merupakan asal mula dari tirakat. Dengan tirakat, orang dapat menjadi lebih tekun dan kelak akan mendapat pahala. Orang Jawa kajawen menganggap bertapa adalah suatu hal yang penting. Dalam kesusastraan kuno orang Jawa, orang yang berabad-abad bertapa dianggap sebagai orang keramat karena dengan bertapa orang dapat menjalankan kehidupan yang ketat ini dengan tinggi serta mampu menahan hawa nafsu sehingga tujuan-tujuan yang penting dapat tercapai. Kegiatan orang Jawa Kejawen yang lainnya adalah meditasi atau semedi, menurut Koentjaraningrat meditasi atau semedi biasanya dilakukan bersama-sama dengan tapabrata (bertapa) dan dilakukan pada tempat-tempat yang dianggap keramat misalnya di Gunung, Makam leluhur, ruang yang mempunyai niali keramat dan sebagainya. Pada umumnya orang melakukan meditasi adalah untuk mendekatkan atau menyatukan diri dengan Tuhan.

Konsep Ilmu Gaib Kejawen

Ilmu Gaib
Sebelum membahas Ilmu Gaib Aliran Islam Kejawen, kita akan memperjelas dulu pengertian Ilmu Gaib yang kita pakai sebagai istilah di sini. Ilmu Gaib adalah kemampuan melakukan sesuatu yang tidak wajar melebihi kemampuan manusia biasa, sering juga disebut sebagai Ilmu Metafisika, Ilmu Supranatural atau Ilmu Kebatinan karena menyangkut hal-hal yang tidak nampak oleh mata. Beberapa kalangan menganggap Ilmu Gaib sebagai hal yang sakral, keramat dan terlalu memuliakan orang yang memilikinya, bahkan menganggap wali atau orang suci.
Bahwa keajaiban atau karomah yang ada pada Wali (orang suci kekasih Tuhan) tidak sama dengan Ilmu Gaib yang sedang kita pelajari. Wali tidak pernah mengharap mempunyai keajaiban tersebut. Karomah itu datang atas kehendak Allah karena mereka adalah orang yang sangat saleh dan rendah hati. Sementara kita adalah orang yang meminta kepada Allah agar melimpahakan kekuasaan-Nya untuk keperluan kita.
Dalam hasanah perkembangan Ilmu Gaib di Indonesia, kita mengenal dua aliran utama yaitu Aliran Hikmah dan Aliran Kejawen. Aliran Hikmah berkembang di kalangan pesantren dengan ciri khas doa/mantra yang murni berbahasa Arab (kebanyakan bersumber dari Al-Quran). Sedangkan aliran Kejawen yang ada sekarang sebetulnya sudah tidak murni kejawen lagi, melainkan sudah bercampur dengan tradisi islam. Mantranya pun kebanyakan diawali dengan basmalah kemudian dilanjutkan dengan mantra jawa. Oleh kerena itu, saya menyebutnya Ilmu Gaib Aliran Islam Kejawen.

Aliran Islam Kejawen
Ilmu Gaib Aliran Islam Kejawen bersumber dari alkulturasi (penggabungan) budaya jawa dan nilai-nilai agama islam. Ciri khas aliran ini adalah doa-doa yang diawali basmalah dan dilanjutkan kalimat bahasa jawa, kemudian diakhiri dengan dua kalimat sahadad. Aliran Islam Jawa tumbuh syubur di desa-desa yang kental dengan kegiatan keagamaan (pesantren yang masih tradisional).
Awal mula aliran ini adalah budaya masyarakat jawa sebelum islam datang yang memang menyukai kegiatan mistik dan melakukan ritual untuk mendapatkan kemampuan suparantural. Para pengembang ajaran islam di Pulau Jawa (Wali Songo) tidak menolak tradisi jawa tersebut, melainkan memanfaatkannya sebagi senjata dakwah.
Para Wali menyusun ilmu-ilmu Gaib dengan tatacara lelaku yang lebih islami, misalnya puasa, wirid mantra bahasa campuran arab-jawa yang intinya adalah do'a kepada Allah. Mungkin alasan mengapa tidak disusun mantra yang seluruhnya berbahasa Arab adalah agar orang jawa tidak merasa asing dengan ajaran-ajaran yang baru mereka kenal.
Di Indonesia, khususnya orang jawa, pasti mengenal Sunan Kali Jaga (Raden Said). Beliau inilah yang paling banyak mewarnai paham islam-kejawen yang dianut orang-orang jawa saat ini. Sunan Kali jaga menjadikan kesenian dan budaya sebagai kendaraan dakwahnya. Salah satu kendaran Sunan Kali Jaga dalam penyebaran ajarannya adalah melalu tembang / kidung. Kidung-kidung yang diciptakannya mengandung ajaran ketuhanan dan tasawuf yang sangat berharga. Ajaran islam yang luwes dan menerima berbagai perbedaan.
Bahkan Sunan Kali Jaga juga menciptakan satu kidung "Rumeksa Ing Wengi" yang menurut saya bisa disebut sebagai Ilmu Gaib atau Ilmu Supranatural, karena ternyata orang yang mengamalkan kidung ini memiliki berbagai kemampuan supranatural.

Konsep Aliran Islam Kejawen
Setiap perilaku manusia akan menimbulkan bekas pada jiwa maupun badan seseorang. Perilaku-perilaku tertentu yang khas akan menimbulkan bekas yang sangat dasyat sehingga seseorang bisa melakukan sesuatu yang melebihi kemampuan manusia biasa. Perilaku tertentu ini disebut dengan tirakat, ritual, atau olah rohani. Tirakat bisa diartikan sebagai syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan suatu ilmu.
Penabungan Energi.
Karena setiap perilaku akan menimbulkan bekas pada seseorang maka ada suatu konsep yang khas dari ilmu Gaib Aliran Islam Jawa yaitu Penabungan Energi. Jika badan fisik anda memerlukan pengisian 3 kali sehari melalui makan agar anda tetap bisa beraktivitas dengan baik, begitu juga untuk memperoleh kekuatan supranatural, Anda perlu mengisi energi. Hanya saja dalam Ilmu Gaib pengisian energi cukup dilakukan satu kali untuk seumur hidup. Penabungan energi ini dapat dilakukan dengan cara bermacam-macam tergantung jenis ilmu yang ingin dikuasai. Cara-cara penabunganenergi lazim disebut Tirakat.
Tirakat.
Aliran Islam Kejawen mengenal tirakat (syarat mendapatkan ilmu) yang kadang dianggap kontroversial oleh kalangan tertentu. Tirakat tersebut bisa berupa bacaan doa. wirid tertentu, mantra, pantangan, puasa atau penggabungan dari kelima unsur tersebut. Ada puasa yang disebut patigeni (tidak makan, minum, tidur dan tidak boleh kena cahaya), nglowong, ngebleng dan lain-lain. Biasanya beratnya tirakat sesuai dengan tingkat kesaktian suatu ilmu. Seseorang harus banyak melakukan kebajikan dan menjaga bersihnya hati ketika sedang melakukan tirakat.
Khodam.
Setiap Ilmu Gaib memiliki khodam. Khodam adalah mahluk ghaib yang menjadi "roh" suatu ilmu. Khodam itu akan selalu mengikuti pemilik ilmu. Khodam disebut juga Qorin, ialah mahluk ghaib yang tidak berjenis kelamin artinya bukan pria dan bukan wanita, tapi juga bukan banci. Dia memang diciptakan semacam itu oleh Allah dan dia juga tidak berhasrat kepada manusia. Hal ini berbeda dengan Jin yang selain berhasrat kepada kaum jin sendiri kadang juga ada yang "suka" pada manusia.

Read More..

Aksara Jawa

|



Ha-Na-Ca-Ra-Ka = ada dua utusan
Da-Ta-Sa-Wa-La = saat menolak
Pa-Dha-Ja-Ya-Nya = sama sakti/didaya nyah
Ma-Ga-Ba-Tha-Nga = jadi bangkailah/mati


Dalam kisah Aji Saka diceritakan bahwa Sembada dan Dora ditinggalkan di Pulau Majeti oleh Aji Saka untuk menjaga keris pusaka dan sejumlah perhiasan. Mereka dipesan agar tidak menyerahkan barang-barang itu kepada orang lain, kecuali Aji Saka sendiri yang mengambilnya. Aji Saka tiba di Medangkamulan, lalu bertahta di negeri itu. Kemudian negari itu termasyhur sampai dimana-mana. Kabar kemasyhuran Medangkamulan terdengar oleh Dora sehingga tanpa sepengatahuan Sembada ia pergi ke Medangkamulan. Di hadapan Aji Saka, Dora melaporkan bahwa Sembada tidak mau ikut, Dora lalu dititahkan untuk menjemput Sembada. Jika Sembada tidak mau, keris dan perhiasan yang ditinggalkan agar dibawa ke Medangkamulan. Namun Sembada bersikukuh menolak ajakan Dora dan memperhatankan barang-barang yang diamanatkan Aji Saka.
yang mempunyai arti filosofi Ha-Na-Ca-Ra-Ka berarti ada " utusan " yakni utusan hidup, berupa nafas yang berkewajiban menyatukan jiwa dengan jasat manusia. Maksudnya ada yang mempercayakan, ada yang dipercaya dan ada yang dipercaya untuk bekerja. Ketiga unsur itu adalah Tuhan, manusia dan kewajiban manusia ( sebagai ciptaan )
Da-Ta-Sa-Wa-La berarti manusia setelah diciptakan sampai dengan data " saatnya ( dipanggil ) " tidak boleh sawala " mengelak " manusia ( dengan segala atributnya ) harus bersedia melaksanakan, menerima dan menjalankan kehendak Tuhan
Pa-Dha-Ja-Ya-Nya berarti menyatunya zat pemberi hidup ( Khalik ) dengan yang diberi hidup ( makhluk ). Maksdunya padha " sama " atau sesuai, jumbuh, cocok " tunggal batin yang tercermin dalam perbuatan berdasarkan keluhuran dan keutamaan. Jaya itu " menang, unggul " sungguh-sungguh dan bukan menang-menangan " sekedar menang " atau menang tidak sportif.
Ma-Ga-Ba-Tha-Nga berarti menerima segala yang diperintahkan dan yang dilarang oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Maksudnya manusia harus pasrah, sumarah pada garis kodrat, meskipun manusia diberi hak untuk mewiradat, berusaha untuk menanggulanginya.

MAKNA HURUF

Ha
Hana hurip wening suci - adanya hidup adalah kehendak dari yang Maha Suci

Na
Nur candra,gaib candra,warsitaning candara-pengharapan manusia hanya selalu ke sinar Illahi

Ca
Cipta wening, cipta mandulu, cipta dadi-satu arah dan tujuan pada Yang Maha Tunggal

Ra
Rasaingsun handulusih - rasa cinta sejati muncul dari cinta kasih nurani

Ka
Karsaningsun memayuhayuning bawana - hasrat diarahkan untuk kesajetraan alam

Da
Dumadining dzat kang tanpa winangenan - menerima hidup apa adanya

Ta
Tatas, tutus, titis, titi lan wibawa - mendasar ,totalitas,satu visi, ketelitian dalam memandang hidup

Sa
Sifat ingsun handulu sifatullah- membentuk kasih sayang seperti kasih Tuhan

Wa
Wujud hana tan kena kinira - ilmu manusia hanya terbatas namun implikasinya bisa tanpa batas

La
Lir handaya paseban jati - mengalirkan hidup semata pada tuntunan Illahi

Pa
Papan kang tanpa kiblat - Hakekat Allah yang ada disegala arah

Dha
Dhuwur wekasane endek wiwitane - Untuk bisa diatas tentu dimulai dari dasar

Ja
Jumbuhing kawula lan Gusti -selalu berusaha menyatu -memahami kehendak Nya

Ya
Yakin marang samubarang tumindak kang dumadi - yakin atas titah /kodrat Illahi

Nya
Nyata tanpa mata, ngerti tanpa diuruki - memahami kodrat kehidupan

Ma
Madep mantep manembah mring Ilahi - yakin - mantap dalam menyembah Ilahi

Ga
Guru sejati sing muruki - belajar pada guru nurani

Ba
Bayu sejati kang andalani - menyelaraskan diri pada gerak alam

Tha
Tukul saka niat - sesuatu harus dimulai - tumbuh dari niatan

Nga
Ngracut busananing manungso - melepaskan egoisme pribadi -manusia

masalah penemu aksara jawa ini, ajisaka, mungkin bukan benaer2 nama orang, begitu juga dengan dua pembantunya, doro dan sembodo.
ajisaka kalau di pisah : aji artinya ilmu, saka artinya tiang,bisa diartikan sebagai ilmu-tiang.
maksudnya bisa macem-macem
+ bahwa ilmu seharusnya tiang/penyangga segala urusan.
+ bahwa mencari ilmu harus meniru sifat tiang, tegak lurus keatas, alias mendekatkan diri ke Sang Tunggal
+ bahwa ilmu yang utama adalah pengabdian diri kepada Tuhan secara mutlak
+ dlsb
Nah pembantunya : Dara adalah bohong, Sembada adalah Mencukupi.
Keduanya adalah gambaran cara pandang ekstrim, yang selalu jadi dualisme dalam diri kita.
Karena keduanya tercipta sama kuat, pertarungan antara keduanya adalah sepanjang jalan, hingga akhir hayat.

Read More..

Naga, Binatang Khayalan Atau Nyata?

|


Banyak orang yang mempercayai jika Naga itu hanyalah sebatas fantasi , namun tidak sedikit pula lho orang yang mempercayai mereka ini pernah eksis di Bumi (zaman Jurassic).
jika makhluk itu benar-benar eksis , maka kita pasti mengakui bahwa naga adalah hewan terkuat yang pernah hidup di bumi ini.
Makhluk itu dikisahkan tidak saja memiliki sifat ganas, tetapi turut juga memiliki kekuatan mistik yang tidak bisa ditemui pada hewan-hewan purba lainnya.
Naga yang sering dikisahkan dalam legenda mampu mengeluarkan semburan api panas . Tidak hanya itu, makhluk yang satu ini juga dapat terbang layaknya pterodactyls , bahkan ada jenis naga yang dikisahkan dapat menyelam dalam air , layaknya The Megalodon.
Ada legenda suatu bangsa yang menceritakan bahwa naga menyimpan mutiara di mulutnya dan mutiara itu menghasilkan kekuatan mistik untuk memberikan berbagai kelebihan kepada siapa saja yang berhasil memperolehnya.
Dalam film Hollywood ‘Reign Of Fire’ yang diproduksi pada tahun 2002 , mencoba untuk menghidupkan fantasi-fantasi itu dan hasilnya, jelas manusia kalah ketika berhadapan dengan ancaman naga. Begitu hebatnya kisah-kisah mengenai naga yang sering digembar-gemborkan dalam film maupun buku fiksi .
Namun, hingga kini persoalan naga memang benar-benar eksis atau sekadar mitos/legenda dari kebudayaan masyarakat tertentu masih meninggalkan sebuah tanda tanya besar.
Sesuatu yang menarik mengenai naga adalah ia bukan sekadar kepercayaan atau mitos bagi masyarakat tertentu saja , sebaliknya cerita mengenai naga terdapat dalam budaya dari berbagai bangsa di seluruh dunia.
Kisah-kisah legenda suatu bangsa tentunya memiliki perbedaan dengan bangsa lainnya , ciri-ciri dan gambaran mengenai naga juga berlainan mengikut cerita setempat.
Dikatakan terdapat lebih 30 jenis naga yang berbeda bentuk fisiknya dan fungsi dalam berbagai legenda dan kebudayaan di seluruh negara.
Bangsa Cina cenderung mengatakan ia memiliki badan berbentuk ular, muka seakan-akan mirip dengan kuda, tanduk seperti rusa, kuku-kuku yang runcing , bersisik dan mampu terbang.
Masyarakat Barat , menggambarkan naga menyerupai Tyranosaurus tetapi memiliki sayap untuk terbang. Kebanyakan naga digambarkan sebagai hewan reptilia dan berkembang biak dengan cara bertelur.
Di Thailand , terdapat ukiran naga yang berbentuk seperti ular tetapi hewan itu memiliki tujuh kepala , di Vietnam imajinasi naga menggabungkan image buaya, ular, biawak dan burung.
Dalam legenda Yunani kuno, terdapat banyak kisah mengenai naga , terutama cerita yang menggambarkan hewan itu sebagai penjaga harta karun.
Mengikut catatan pengembaraan Herodotus yang juga digelari sebagai ‘bapak sejarah dunia’, ketika beliau melawati Judea sekitar 450 Sebelum Masehi (SM), dia mendengar cerita dari penduduk setempat mengenai seekor naga yang dikurung dalam sangkar raksasa.
Didorong perasaan ingin tahu, Herodotus mengembara ke kawasan itu dan menjumpai banyak kerangka berbentuk ular. Sejarawan itu kemudian menulis bahwa kerangka-kerangka tersebut merupakan sejenis makhluk purba yang terbang dari Tanah Arab ke Mesir , tetapi didalam perjalanannya hewan itu bertarung dengan predator lainnya dan kemudian kalah terbunuh.
Mengikut catatan pengembaraan Marco Polo , ketika beliau bersama prajurit-prajuritnya melintasi kawasan padang pasir di suatu tempat yang dikenali sebagai Anatolia untuk menuju ke Persia, dikisahkan bahwa mereka diserang naga yang berterbangan.
Kini timbul suatu persoalan lain apabila menceritakan mengenai makhluk-makhluk itu. Apakah naga adalah spesies hewan purba yang hidup sezaman dengan dinosaurus? Dan mungkinkah naga turut punah bersama para dinosaurus 65 juta tahun silam?
Tanggapan bahwa naga adalah makhluk purba pada zaman dinosaurus muncul dari ahli sejarah purba China, Chang Qu, yang mencatatkan mengenai penemuan rangka yang diyakininya sebagai rangka naga di Wucheng di Wilayah Sichuan, China pada 300 SM.
Tapi ,bagaimanapun juga banyak pihak yang skeptic mengatakan kerangka-kerangka itu bukanlah kerangka naga namun mungkin saja merupakan fosil kerangka salah satu species dinosaurus.

Bangsa dan negara yang memiliki kisah naga :
• Cina : disebut Long, berbentuk ular dengan empat kaki yang berkuku
• Vietnam : disebut Rong
• Jepang : disebut Ryu, memiliki tiga kuku tajam
• Korea : disebut Yong ( naga langit) , Yo (naga laut) dan Kyo (naga gunung)
• Siberian : disebut Yilbegan - India : dikenali Vyalee dan banyak diukir di kuil di Selatan India.
• Germanic dan Scandinavian : disebut Lindworm, berbentuk ular besar yang berkaki dua.
• Wales : disebutY Ddraig Goch, naga merah yang tertera pada bendera negeri itu.
• Hungarian : disebut Zomok, berbentuk ular yang tinggal dalam paya dan sering memangsa khinzir atau biri-biri. Sárkánykígyó, berbentuk ular berkepak. Sárkány, naga berbentuk manusia yang memiliki banyak kepala.
• Slavic : disebut Zmey, Zmiy dan Zmaj , menyerupai naga Eropa tetapi memiliki banyak kepala , dapat menyemburkan api.
• Romanian : disebut Balaur, memiliki sirip, berukuran besar dan berkepala banyak.
Chuvash : disebut Vere Celen , Amerika- Meso-amerika : disebut Amphitere , Inca : disebut Amaru , Brazil: dikenali sebagai Boi-tata.
Arkeolog Cina Memburu Naga Dari hasil penggalian itu, ditemukan 479 potong bukti-bukti yang mengarah tentang keberadaan ular naga, dalam bentuk fosil rahang dan bagian tubuh lainnya yang diduga merupakan bagian tubuh dari seekor ular besar. Termasuk tiga potong patung naga yang terbuat dari batu giok halus, yang ditemukan dari kuburan kuno. Konon temuan giok patung naga itu, hampir sama dengan temuan hasil ekskavasi di Desa Sanxingtala pada tahun 1970. Desa ini masuk dalam wilayah kota Cipeng di Monggolia Dalam.
Profesor So Bingqi, seorang arkeolog terkenal di Cina dan merupakan Ketua Asosiasi Arkeolog Cina mengungkapkan, temuan terbaru itu masih harus diteliti lebih jauh. Terutama dengan uji karbon, untuk mementukan umur binatang purba itu dan merekonstruksi seluruh bentuk fisiknya.
Penggalian dilakukan lebih dalam lagi, untuk mencari bagian fosil lainnya yang bisa membuktikan, apakah fosil itu merupakan binatang melata biasa atau memang seekor naga yang diduga hidup lebih muda beberapa ribu tahun dari zaman binatang purba Dinosaurus, T-Rex, Brontosaurus dan binatang-binatang purba lainnya.
Namun dari ukuran tubuh, yang bentuknya lebih kecil dibandingkan dengan sejenis dinosaurus, diduga kuat temuan itu memang adalah sejenis ular pemangsa. Karena terlihat dari taringnya yang sangat tajam yang mengarah ke dalam, seperti halnya pada binatang pemangsa lainnya yang ditemukan lebih dahulu seperti keluarga T-Rex. Namun dari fosil-fosil yang ditemukan, makhluk ini memiliki tubuh yang sangat panjang kurang dari 30 meteran dengan fosil membentuk seperti formasi ular.
Penelitian di sekitar lembah Sungai Liachoe masih terus dilanjutkan para arkeolog, untuk menentukan apakah temuan ini hanya satu-satunya bukti atau masih ada yang lain. Ternyata dugaan dari para arkeolog itu tidak sia-sia, penggalian di "Red Mountain Goddes", ternyata ditemukan bukti lainnya yang saling mendukung. Temuan serupa di lokasi ini, menemukan beberapa bukti lain yang menguatkan keberadaan naga itu.
Baik arkeolog Bingqi maupun Daahun, anggota Tim Kerja pencari bukti keberadaan naga itu menyimpulkan, ular yang selama ini dimitoskan memang ada. Hanya apakah bentuknya memang sempurna, seperti naga yang digambarkan dalam bentuk patung seperti di biara atau hanya ular purba biasa? Semua itu masih dalam tanda tanya. Para arkeolog masih mencari bukti-bukti lain, dan merekonstruksinya secara sempurna.
Untuk sementara, mereka berhasil merekonstruksi temuan fosil itu adalah sejenis binatang ular purba. Hal ini terlihat jelas, dari kerangka kepala yang mengarah pada sebuah kerangka ular. Namun masih belum sempurna, karena beberapa bagian lain yang diduga berupa tulang rawan bentuknya masih samar-samar. Tapi semua arkeolog meyakini, fosil itu adalah fosil naga, nenek moyang ular-ular sekarang.
Mengenai keraguan bentuk naga sebenarnya, untuk sementara mereka bersepakat gambaran patung-patung naga yang dibuat sejak ribuan tahun lalu, diduga kuat itu mewakili bentuk ular naga sebenarnya meski bukti-bukti pendukungnya masih dideteksi.
Mereka juga bersepakat, gambaran yang ditemukan dalam bentuk patung giok naga, patung dari hancuran emas dan perungu, yang diperkirakan berumur 8.000 tahun lebih, merupakan gambaran bentuk asli dari naga yang kini tinggal fosilnya.
Hanya saja, para arkeolog mempertanyakan, apakah kehadiran kehidupan naga itu bersinggungan dengan kehidupan manusia pada jamannya atau tidak. Kini teka-teki itu, masih harus dipecahkan oleh para arkeolog dengan menggunakan teknologi canggih untuk menentukan umur fosil itu secara pasti. Yang pasti, fosil yang tertimbun dalam kedalaman tanah itu diduga dahulunya adalah sebuah rawa-rawa besar.
Sementara mengomentari tentang temuan giok naga, dan coran emas dan merunggu, arkeolog mengatakan, penemuan itu termasuk penemuan yang paling berharga bagi para arkeolog Cina. Karena membuktikan, suku-suku bangsa Cina kuno ribuan tahun silam sudah biasa dalam membuat ukiran halus dengan peralatan yang sangat sederhana.
Namun kualitas buatannya, tidak kalah dengan hasil torehan masyarakat Cina sekarang.
Suku-suku yang hidup di sekitar lembah Sungai Liachoe, termasuk suku yang menetap. Mereka hidup antara 5.000 - 8.000 tahun silam, dan membentuk koloni kehidupan dengan budaya yang tinggi. Namun tidak diketahui pasti, mengapa pada akhirnya suku-suku itu harus meninggalkan lembah Sungai Liachoe di jajaran pegunungan yang disebut Red Mountain.

Read More..

misteri Borobudur

|

GEGERNYA peristiwa penggalian situs Batutulis di Bogor, terutama karena alasan-alasan irasional, telah memberikan renungan sangat penting pada masyarakat dan lembaga-lembaga yang berwenang melindungi benda-benda cagar budaya, untuk menyadari kembali betapa pentingnya memahami, melindungi, dan memelihara artefak-artefak sejarah tersebut. Artefak yang telah melahirkan generasi yang kesekian yang ada sekarang ini. Penelusuran tentang jejak-jejak peradab an leluhur bangsa Indonesia perlu terus dilakukan sebagai temuan sejarah yang akan tertanam dalam hati seluruh masyarakat Indonesia.
Tentunya perusakan benda-benda sejarah itu bukan hanya terjadi pada saat ini. Banyak orang yang tidak bertanggung jawab, serakah, dan tidak berbudaya mencoba merusak benda-benda tersebut dengan alasan sesaat, demi uang, jimat, peruntungan, dan hal-hal mistik lainnya. Namun di sisi lain ada juga hal yang menggembirakan, seperti ditemukannya beberapa situs baru, khususnya di Jawa Barat, berupa candi di daerah Batujaya Karawang dan Bojongmenje Rancaekek, sehingga tidak menutup kemungkinan di daerah-daerah Jawa Barat lainnya juga masih terpendam "harta karun" yang tak ternilai. Bahkan diduga situs-situs tersebut masih saling berhubungan, terutama dikaitkan dengan kejayaan kerajaan Pajajaran dahulu. Tentunya hal ini pun harus mendapat perhatian serius dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk merekonstruksi kembali bangunan bersejarah itu.
Untuk sekadar mengingatkan kembali bagaimana pentingnya kita menghargai sejarah dan benda-benda peninggalan berupa artefak-artefak, candi, prasasti, atau yang lainnya, marilah kita melihat bagaimana Candi Borobudur direkonstruksi sehingga menjadi bangunan yang megah dan termasuk tujuh keajaiban dunia. Untuk mengawalinya kita perlu melihat bagaimana nama dan Candi Borobudur diketahui.
Hutan belakar
Sekira tiga ratus tahun lampau, tempat candi ini berada masih berupa hutan belukar yang oleh penduduk sekitarnya disebut Redi Borobudur. Untuk pertama kalinya, nama Borobudur diketahui dari naskah Negarakertagama karya Mpu Prapanca pada tahun 1365 Masehi, disebutkan tentang biara di Budur. Kemudian pada Naskah Babad Tanah Jawi (1709-1710) ada berita tentang Mas Dana, seorang pemberontak terhadap Raja Paku Buwono I, yang tertangkap di Redi Borobudur dan dijatuhi hukuman mati. Kemudian pada tahun 1758, tercetus berita tentang seorang pangeran dari Yogyakarta, yakni Pangeran Monconagoro, yang berminat melihat arca seorang ksatria yang terkurung dalam sangkar. Kemudian pada tahun 1814, Thomas Stamford Raffles mendapat berita dari bawahannya tentang adanya bukit yang dipenuhi dengan batu-batu berukir. Berdasarkan berita itu Raffles mengutus Cornelius, seorang pengagum seni dan sejarah, untuk membersihkan bukit itu. Setelah dibersihkan selama dua bulan dengan bantuan 200 orang penduduk, bangunan candi semakin jelas dan pemugaran dilanjutkan pada 1825.
Pada 1834, Residen Kedu membersihkan candi lagi, dan tahun 1842 stupa candi ditinjau untuk penelitian lebih lanjut.
Mengenai nama Borobudur sendiri banyak ahli purbakala yang menafsirkannya, di antaranya Prof. Dr. Poerbotjoroko menerangkan bahwa kata Borobudur berasal dari dua kata Bhoro dan Budur. Bhoro berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti bihara atau asrama, sedangkan kata Budur merujuk pada nama tempat. Pendapat ini dikuatkan oleh Prof. Dr. WF. Stutterheim yang berpendapat bahwa Borobudur berarti Bihara di atas sebuah bukit. Sedangkan Prof. JG. De Casparis mendasarkan pada Prasasti Karang Tengah yang menyebutkan tahun pendirian bangunan ini, yaitu Tahun Sangkala: rasa sagara kstidhara, atau tahun Caka 746 (824 Masehi), atau pada masa Wangsa Syailendra yang mengagungkan Dewa Indra. Dalam prasasti didapatlah nama Bhumisambharabhudhara yang berarti tempat pemujaan para nenek moyang bagi arwah-arwah leluhurnya.
Bagaimana pergeseran kata itu terjadi menjadi Borobudur? Hal ini terjadi karena faktor pengucapan masyarakat setempat.
Dalam pelajaran sejarah, disebutkan bahwa candi Borobudur dibuat pada masa Wangsa Syailendra yang Buddhis di bawah kepemimpinan Raja Samarotthungga. Sedangkan yang menciptakan candi, berdasarkan tuturan masyarakat bernama Gunadharma. Pembangunan candi itu selesai pada tahun 847 M. Menurut prasasti Kulrak (784M) pembuatan candi ini dibantu oleh seorang guru dari Ghandadwipa (Bengalore) bernama Kumaragacya yang sangat dihormati, dan seorang pangeran dari Kashmir bernama Visvawarman sebagai penasihat yang ahli dalam ajaran Buddis Tantra Vajrayana. Pembangunan candi ini dimulai pada masa Maha Raja Dananjaya yang bergelar Sri Sanggramadananjaya, dilanjutkan oleh putranya, Samarotthungga, dan oleh cucu perempuannya, Dyah Ayu Pramodhawardhani.
Sebelum dipugar, Candi Borobudur berupa reruntuhan seperti halnya artefak-artefak candi yang baru ditemukan sekarang ini. Ketika kita mengunjungi Borobudur dan menikmati keindahan alam sekitarnya dari atas puncak candi, kadang kita tidak pernah berpikir tentang siapa yang berjasa membangun kembali Candi Borobudur menjadi bangunan yang megah dan menjadi kekayaan bangsa Indonesia ini.
Pemugaran selanjutnya, setelah oleh Cornelius pada masa Raffles maupun Residen Hatmann, dilakukan pada 1907-1911 oleh Theodorus van Erp yang membangun kembali susunan bentuk candi dari reruntuhan karena dimakan zaman sampai kepada bentuk sekarang. Van Erp sebetulnya seorang ahli teknik bangunan Genie Militer dengan pangkat letnan satu, tetapi kemudian tertarik untuk meneliti dan mempelajari seluk-beluk Candi Borobudur, mulai falsafahnya sampai kepada ajaran-ajaran yang dikandungnya. Untuk itu dia mencoba melakukan studi banding selama beberapa tahun di India. Ia juga pergi ke Sri Langka untuk melihat susunan bangunan puncak stupa Sanchi di Kandy, sampai akhirnya van Erp menemukan bentuk Candi Borobudur. Sedangkan mengenai landasan falsafah dan agamanya ditemukan oleh Stutterheim dan NJ. Krom, yakni tentang ajaran Buddha Dharma dengan aliran Mahayana-Yogacara dan ada
kecenderungan pula bercampur dengan aliran Tantrayana-Vajrayana. Oleh sebab itu, para pemugar harus memiliki sekelumit sejarah agama ini di Indonesia. Penelitian terhadap susunan bangunan candi dan falsafah yang dibawanya tentunya membutuhkan waktu yang tidak sedikit, apalagi kalau dihubung-hubungkan dengan bangunan-bangunan candi lainnya yang masih satu rumpun. Seperti halnya antara Candi Borobudur dengan Candi Pawon dan Candi Mendut yang secara geografis berada pada satu jalur.
Materi candi
Candi Borobudur merupakan candi terbesar kedua setelah Candi Ankor Wat di Kamboja. Borobudur mirip bangunan piramida Cheops di Gizeh Mesir. Luas bangunan Candi Borobudur 15.129 m2 yang tersusun dari 55.000 m3 batu, dari 2 juta potongan batu-batuan. Ukuran batu rata-rata 25 cm X 10 cm X 15 cm. Panjang potongan batu secara keseluruhan 500 km dengan berat keseluruhan batu 1,3 juta ton. Dinding-dinding Candi Borobudur dikelilingi oleh gambar-gambar atau relief yang merupakan satu rangkaian cerita yang terususun dalam 1.460 panel. Panjang panel masing-masing 2 meter. Jadi kalau rangkaian relief itu dibentangkan maka kurang lebih panjang relief seluruhnya 3 km. Jumlah tingkat ada sepuluh, tingkat 1-6 berbentuk bujur sangkar, sedangkan tingkat 7-10 berbentuk bundar. Arca yang terdapat di seluruh bangunan candi berjumlah 504 buah. Sedangkan, tinggi candi dari permukaan tanah sampai ujung stupa induk dulunya 42 meter, namun sekarang tinggal 34,5 meter setelah tersambar petir.
Menurut hasil penyelidikan seorang antropolog-etnolog Austria, Robert von Heine Geldern, nenek moyang bangsa Indonesia sudah mengenal tata budaya pada zaman Neolithic dan Megalithic yang berasal dari Vietnam Selatan dan Kamboja. Pada zaman Megalithic itu nenek moyang bangsa Indonesia membuat makam leluhurnya sekaligus tempat pemujaan berupa bangunan piramida bersusun, semakin ke atas semakin kecil. Salah satunya yang ditemukan di Lebak Sibedug Leuwiliang Bogor Jawa Barat. Bangunan serupa juga terdapat di Candi Sukuh di dekat Solo, juga Candi Borobudur. Kalau kita lihat dari kejauhan, Borobudur akan tampak seperti susunan bangunan berundak atau semacam piramida dan sebuah stupa.
Berbeda dengan piramida raksasa di Mesir dan Piramida Teotihuacan di Meksiko Candi Borobudur merupakan versi lain bangunan piramida. Piramida Borobudur berupa kepunden berundak yang tidak akan ditemukan di daerah dan negara manapun, termasuk di India. Dan itulah salah satu kelebihan Candi Borobudur yang merupakan kekhasan arsitektur Budhis di Indonesia.
Melihat kemegahan bangunan Candi Borobudur saat ini dan candi-candi lainnya di Indonesia telah memberikan pengetahuan yang besar tentang peradaban bangsa Indonesia. Berbagai ilmu pengetahuan terlibat dalam usaha rekonstruksi Candi Borobudur yang dilakukan oleh Teodhorus van Erp. Kita patut menghargai usaha-usahanya mengingat berbagai kendala dan kesulitan yang dihadapi dalam membangun kembali candi ini.
Sampai saat ini ada beberapa hal yang masih menjadi bahan misteri seputar berdirinya Candi Borobudur, misalnya dalam hal susunan batu, cara mengangkut batu dari daerah asal sampai ke tempat tujuan, apakah batu-batu itu sudah dalam ukuran yang dikehendaki atau masih berupa bentuk asli batu gunung, berapa lama proses pemotongan batu-batu itu sampai pada ukuran yang dikehendaki, bagaimana cara menaikan batu-batu itu dari dasar halaman candi sampai ke puncak, alat derek apakah yang dipergunakan? Mengingat pada masa itu belum ada gambar biru (blue print), lalu dengan sarana apakah mereka itu kalau hendak merundingkan langkah-langkah pengerjaan yang harus dilakukan, dalam hal gambar relief, apakah batu-batu itu sesudah bergambar lalu dipasang, atau batu dalam keadaan polos baru dipahat untuk digambar. Dan mulai dari bagian mana gambar itu dipahat, dari atas ke bawah atau dari bawah ke atas? Dan masih banyak lagi misteri yang belum terungkap secara ilmu pengetahuan, terutama tentang ditemukannya ruang pada stupa induk candi.
Restorasi di tahun 1974-1983


Harta karun
Pemugaran selanjutnya dilakukan pada tahun 1973-1983, selang 70 tahun dari pemugaran yang dilakukan van Erp. Pemugaran ini dimaksudkan tiada lain sebagai upaya melestarikan budaya yang tak ternilai harganya. Inilah "harta karun" yang sesungguhnya tak bisa dihargai dengan uang apalagi dijual untuk membayar utang. Kesadaran masyarakat untuk ikut mengamankan bangunan candi sangat diharapkan termasuk juga dari para wisatawan.
Penggalian, penelitian, dan rencana pemugaran terhadap candi-candi atau benda-benda bersejarah lainnya yang baru-baru ini ditemukan tentunya membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit. Pemugaran bangunan budaya dan kepurbakalaan tidak semudah pembangunan gedung modern. Setiap bentuk bangunan budaya memiliki makna yang khusus dan hal ini tidak dapat diabaikan di dalam pemugaran bangunan kuno tersebut. Oleh sebab itu butuh dukungan dari berbagai pihak, baik dari dalam maupun dari luar negeri. Upaya membangun kembali sebuah simbol-simbol peradaban yang pernah hilang berarti semakin membuka mata-hati kita tentang sejarah peradaban manusia Indonesia yang kaya dengan ilmu pengetahuan dan budaya. Dengan demikian, kita akan menjadi manusia berbudaya yang mampu menghargai budayanya sendiri sebagai bentuk jati diri dan identitas bangsa yang mandiri.
Akhirnya, kita harus membangkitkan kembali gairah menghargai benda-benda cagar budaya yang bukan hanya menjadi kekayaan masyarakat dan bangsa, melainkan juga menjadi kekayaan ilmu pengetahuan yang akan terus mengungkap fakta-fakta sejarah itu. Menikmati keindahan dan menjaga kelestariannya merupakan salah satu bentuk kepedulian yang sangat berarti. Tentunya peran lembaga yang berkaitan dengan perlindungan benda-benda cagar budaya perlu ditingkatkan dengan memberikan pemahaman, pengertian dan sosialisasi tentang pentingnya menjaga dan melestarikan benda-benda tersebut. Perlindungan hukum pun harus ditegakkan secara konsisten sehingga tidak terjadi lagi kepincangan-kepincangan hukum yang menyisakan rasa ketidakadilan bagi masyarakat, seperti halnya kasus peledakan Candi Borobudur pada 1983.***
Tetap menjadi suatu misteri,sekedar tambahan candi Borobudur adalah candi Buddha terbesar di dunia dengan tinggi 34,5 meter dan luas bangunan 123 x 123 meter. Di dirikan di atas sebuah bukit yang terletak kira-kira 40 km di barat daya Yogyakarta, 7 km di selatan Magelang, Jawa Tengah.
Candi Borobudur dibangun oleh Dinasti Sailendra antara tahun 750 dan 842 Masehi. Candi Buddha ini kemungkinan besar ditinggalkan sekitar satu abad setalah dibangun karena pusat kerajaan pada waktu itu berpindah ke Jawa Timur.
Sir Thomas Stanford Raffles menemukan Borobudur pada tahun 1814 dalam kondisi rusak dan memerintahkan supaya situs tersebut dibersihkan dan dipelajari secara menyeluruh. Proyek restorasi Borobudur secara besar-besaran kemudian dimulai dari tahun 1905 sampai tahun 1910 dipimpin oleh Dr. Tb. van Erp. Dengan bantuan dari UNESCO, restorasi kedua untuk menyelamatkan Borobudur dilaksanakan dari bulan Agustus 1913 sampai tahun 1983.
Namun, sampai sekarang Candi Borobudur masih menyimpan sejumlah misteri. Sejumlah misteri itu misalnya, siapa yang merancang Candi Borobudur, berapa jumlah orang dipekerjakan untuk membangun candi tersebut, dari mana saja batu untuk membangun candi ? Filosofi apa yang digunakan untuk membuat candi tersebut ? Tetapi yang pasti candi ini merupakan aset penting bagi Indonesia di mata dunia internasional. Kita harus bangga dan selalu menjaga kelestariannya.



Read More..

10 ALASAN WANITA ENGGAN BERJILBAB

|

1. Jilbab tidak menarik. Jawabnya seorang wanita muslimah harus sudi menerima kebenaran agama Islam, dan tidak mempermasalahkan senang atau tidak senang. Sebab rasa senangnya itu diukur dengan barometer hawa nafsu yang menguasai dirinya.
2. Takut durhaka kepada orang tuanya yang melarangnya berpakaian jilbab. Jawabnya adalah Rasulullah SAW telah mengatakan agar tidak mematuhi seorang makhluk dalam durhaka kepada-Nya.
3. Tidak bisa membeli pakaian yang banyak memerlukan kain. Jawabannya, orang yang mengatakan alasan seperti itu adalah karena (pertama) ia benar-benar sangat miskin sehingga tidak mampu membeli pakaian Islami. Atau (kedua) karena dia Cuma alasan saja, sebab ia lebih menyukai pakaian yang bugil sehingga tampak lekuk tubuhnya atau paha mulusnya bisa kelihatan orang.
4. Karena merasa gerah dan panas. Jawabannya, wanita muslimah di Arab yang udaranya lebih panas saja mampu mengenakan pakaian Islami, mengapa di negara lainnya tidak? Dan orang yang merasa gerah dan panas mengenakan pakaian Islami, mereka tidak menyadari tentang panasnya api neraka bagi orang yang membuka aurat. Syetan telah telah menggelincirkan, sehingga mereka terasa bebas dari panasnya dunia, tetapi mengantarkannya kepada panas api neraka.
5. Takut tidak istiqamah. Mereka melihat contoh wanita muslimah yang kurang baik ‘Buat apa mengenakan jilbab sementara, Cuma pertama saja rajin, nanti juga dilepas’. Jawabannya adalah mereka mengambil sample (contoh) yang tidak cocok, bukan wanita yang ideal (yang istiqamah) menjalankannya. Ia mengatakan hanya untuk menyelamatkan dirinya. Dan ia tidak mau mengenakan jilbab karena takut tidak istiqamah. Kalau saja semua orang berfikir demikian, tentunya mereka akan meninggalkan agama secara keseluruhan. Orang tidak akan shalat sama sekali karena takut tidak istiqamah, begitu pula puasa dan ibadah lainnya.
6. Takut tidak laku kawin, jadi selama ia belum menikah, maka ia tidak mengenakan jilbab. Jawabannya, adalah ucapan itu sebenarnya tidak sebenarnya. Justru berakibat buruk pada dirinya sendiri. Sesungguhnya perkawinan adalah nikmat dari Allah yang diberikan kepada siapa saja yang dikehendaki. Sebagian besar orang audah meyakini bahwa jodoh di tangan Tuhan. Betapa banyak gadis yang berjlbab dan menutup aurat dalam berbusana tetapi lebih cepat mendapatkan jodoh dibandingkan mereka yang berpakaian seksi. Karena wanita yang menyukai pakaian seksi akan dijadikan permainan bagi laki-laki iseng. Gadis-gadis berpakaian seksi dipandang sebagai gadis murahan. Sesungguhnya suami-suami yang menyukai wanita-wanita yang berpakaian ‘berani’, setengah bugil atau beneran, membuka aurat dan bermaksiat kepada Allah adalah bukan tipe suami yang baik, yang shalih dan berjiwa besar. Ia tidak punya rasa cemburu sama sekali terhadap larangan-larangan Allah dan tidak dapat memberikan pertolongan kepada isterinya kelak. Jadi jika wanita yang menyukai pakaian seksi atau melepaskan jilbab dengan tujuan mendapatkan jodoh yang baik, maka hal itu sungguh merupakan suatu kebodohan.
7. Menampakkan anugerah tubuh yang indah atau ingin menghargai kenikmatan yang diberikan Allah kepadanya. Jawabnya menghargai atau bersyukur itu dengan porsi yang benar. Bersyukur itu dengan mengahrgai perintah-Nya, yakni menjaga aurat, bukan dengan mengobralnya.
8. Belum mendapat hidayah, jilbab itu ibadah. Jika Allah memberi hidayah, pasti kami akan mengenakannya. Jawabnya, Allah menciptakan segala sesuatu itu ada sebab-sebabnya. Misalnya orang yang sakit jika ingin sembuh hendaknya menempuh sebab-sebab bagi kesembuhannya. Adapun sebab yang harus ditempuh adalah berikhtiar dan berobat. Sebab orang kenyang karena makan, dsb. Maka demikian pula orang yang ingin mendapatkan hidayah itu harus menempuh sebab-sebab datangnya hidayah yakni dengan mematuhi perintah-Nya mengenakan jilbab.
9. Belum waktunya. Sebagian ada yang berkata bahwa mengenakan jilbab itu harus tepat waktunya, misalnya karena masih anak-anak atau masih remaja. Ada yang akan mengenakannya jika sudah tua. Atau jika sudah menunaikan ibadah haji. Jawabnya adalah alasan mengulur-ulur waktu itu hanyalah sebagai sekedar dalil pembenaran saja. Itu sama artinya dengan orang yang menunda-nunda shalat, menunggu sampai ia berusia tua. Apakah kita tahu kapan kita akan meninggal dunia? Sedangkan mati itu tidak mengenal usia, tua maupun muda.
10. Tidak mau dianggap sebagai orang yang mengikuti golongan tertentu. Jawabannya, bahwa anggapan ini karena dangkalnya pemahaman terhadap Islam atau karena dibuat-buat untuk menutupi diri agar tidak dituduh melanggar syari’at. Sesungguhnya di dalam Islam itu hanya ada dua golongan, yaitu golongan Hizbullah, golongan yang senantiasa menaati perintah Allah dan golongan Hizbus Syaithan, yakni golongan yang melanggar perintah Allah.


Read More..